Ketika Sekolah "Paborhat Tukkang"

Keluarga Besar SMP Negeri 1 Pangaribuan mendapat kepercayaan dari Pemerintah Pusat dan Daerah,dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara dibawah Kepemimpinan bupati Nikson Nababan memperoleh bantuan berupa Pembangunan satu Ruang Laboratorium Komputer dan rehap ringan serta rehap berat beberapa ruang kelas.Adalah sebuah kegembiraan berhubung selama ini ruang komputer masih menggunakan ruangan guru yang disekat menjadi ruang komputer sehingga dengan adanya pembangunan ini,maka pemamfaatan IT diharapkan akan semakin efektif.demikian juga dengan rehap ringan dan berat untuk ruangan laboratorium IPA dan beberapa ruang kelas,juga akan memotivasi guru-guru dan siswa untuk semakin meningkatkan mutu pembelajaran dan mutu Pendidikan.

Bertempat di ruang guru dan pegawai,hari ini Selasa(1/9) diadakan acara adat batak ”Paborhat Tukkang”oleh keluarga besar SMP Negeri 1 Pangaribuan kepada seluruh Tukang dan pimpinannya.tradisi ”Paborhat Tukkang” adalah sebuah kebiasaan masyarakat adat Batak yang sudah dilaksanakan secara turun-temurun ketika ada yang akan mendirikan bangunan,bertujuan untuk memberangkatkan dan mendoakan ,agar kiranya pekerjaan ini bisa dilakukan dengan baik,pekerja dan pemilik bangunan juga dalam keadaan sehat,serta dicukupkan segala yang dibutuhkan dalam pembangunan tersebut.

Ketua Komite Bapak M Pakpahan gelar Op Maria yang hadir dalam kegiatan tersebut,berharap para tukang diberi  Tuhan kekuatan dan kesehatan sehingga pembangunan ini bisa berjalan tepat waktu,karena bangunan ini akan dipakai oleh anak-anak,dan cucu kita kelak..”asa togu di hansing-hansingna,hot dibatu-batuna,jala dao akka bisa ni bosi”ungkapnya

 Harapan yang sama diungkapkan oleh Kepala Sekolah Marihot Sormin dalam sambutan singkatnya,mengucapkan terimakasih atas kesediaan para tukang untuk kerjasama dalam  pembangunan dan rehap kelas,berharap kerjasama ini juga akan berakhir dengan baik sampai pembangunan dan rehap ini rampung.beliau juga mengatakan sejak awal sudah ada niat untuk melaksanakan acara adat ini sebagai doa Bersama dan memohon perlindungan dan kekuatan dari Tuhan,selain itu juga sebagai Lembaga Pendidikan ,SMP Negeri1 Pangaribuan juga mempunyai tanggung jawab untuk melestarikan kearifan lokal yang ada.

Mewakili Tukang,bapak  Tambunan,gelar Op Ferdinand mengucapkan terimakasih atas kepercayaan sekolah dalam memilih mereka menjadi pekerja di pembangunan dan rehap ini,beliau juga akan memberikan kemampuan terbaiknya dalam pembangunan ini,mengingat Gedung yang akan berdiri itu juga kelak akan dipakai oleh anak cucu kita dalam meraih masa depan mereka.

Setelah selesai makan Bersama yang diikuti guru dan staf pegawai beserta seluruh personil tukang,pertemuan dan acara diakhiri dengan doa yang dipimpin langsung oleh bapak kepala sekolah.

Horas…Horas…Horas….

Pulo,1 September 2020

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

36 tahun, 1.485 ijazah, 9.520 Siswa

Natal SMP Negeri 1 Pangaribuan 2024 : "Melayani Bukan untuk dilayani"

Peran Pendidikan & Perubahan Yang Positif